Klasifikasi Pepaya dan Morfologinya

Gambar Buah Pepaya
Gambar Buah Pepaya
Klasifikasi Pepaya dan Morfologinya - Pepaya atau Carica papaya L adalah tanaman yang habitat aslinya di hutan tropis, uniknya tanaman ini bisa tumbuh subur di daerah tropis atau sub-tropis, di daerah kering atau basah dan dataran rendah ataupun pegunungan sekalipun.
Tanaman pepaya berasal dari meksiko dan amerika selatan. Tanaman yang dikenal berbuah tanpa ada musimnya dan satu-satunya dari jenis dalam genus carica. Di wilayah indonesia, tanaman ini menyebar hampir di semua wilayah indonesia. Umumnya jenis pepaya yang sangat banyak tumbuh di indonesia adalah pepaya burung dan pepaya semangka.
Baca Juga
 Kandungan Buah Pepaya dan Daun Pepaya
Klasifikasi Pepaya dan morfologi tanaman pepaya
Klasifikasi ilmiah :
1. Kerajaan : Plantae
2. Ordo : Brassicales
3. Famili : Caricaceae
4. Genus : Carica
5. Spesies : C. papaya
6. Nama binomial : Carica papaya L.
Nama pepaya di indonesia berasal dari bahasa belanda yaitu "papaja", dan mengambil dari bahasa arawak yaitu "papaya". Untuk daerah-daerah di indonesia, pepaya mempunyai nama tersendiri, seperti : gedang (sunda), betik, kates, telo gantung (di jawa).
 Baca Juga:
Manfaat Daun Pepaya Dan Buah Pepaya Untuk Kecantikan
Morfologi Pepaya:
1. Pohon berbatang tegak serta basah, tinggi pohon dapat mencapai 8 sampai 10 meter.
2. Akar berbentuk serabut
3. Buah mentah memiliki warna hijau gelap dan matang berubah menjadi warna kuning kemerahan. Bentuk buah bulat lonjong, dengan bagian ujung runcing.
4. Rongga pada dalam buah pepaya berbentuk seperti bintang bila dipotong melintang
5. Daun berbentuk helai-helaian menyerupai telapak tangan. Bila daun di lipat menjadi dua pas di bagian tengah, maka akan terlihat bahwa daun pepaya berbentuk simetris
6. Bunga berwarna putih, benang sari dan putiknya. Berdasarkan kandungan putiknya dan benang sarinya, pohon pepaya bisa dibedakan tiga jenis:
 a. Pepaya Jantan: bunganya yang majemuk bertangkai panjang dan memiliki banyak cabang. Bunga pertama terletak di pangkal tangkai. Bunga jantan mempunyai ciri-ciri yaitu putikatau bakal buah rundimeter yang tidak memiliki kepala dan benang sari tersusun dengan sempurna.
b. Pepaya Betina: Bunga majemuk dengan tangkai bunga yang pendek dan terdapat bunga betina yang kecil dan ada juga besar. Bunga yang besar akan berubah menjadi buah. Pepaya betina mempunyai bakal buah yang sempurna, tapi tidak ada benang sari. Pepaya jenis ini akan terus berbunga sepanjang tahun dan setia saat.
c. Pepaya Sempurna
Jenis ini adalah memiliki bunga yang tersusun dengan sempurna, bakal buah serta benang sari bisa melakukan penyerbukan dengan sendiri. Pepaya ini bisa dibagi lagi menjadi 3 jenis:
1. mempunyai benang sari dan bakal buah yang bulat
2. mempunyai benang sari 10 dan bakal buah yang lonjong
3. mempunyai benang sari 2-10 dan bakal buah yang mengkerut.
Berdasarkan dengan buah yang dihasilkan, pepaya sempurna juga dapat dibagi dua golongan:
a. Pepaya sempurna yang mampu berbunga dan berbuah setiap saat dan sepanjang musim
b. Pepaya sempurna yang dapat berbuah musiman saja.


Tinggalkan Komentar: